Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemprov Jateng: MBG telah sasar 6,3 juta penerima manfaat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 21:33:53【Resep】273 orang sudah membaca
PerkenalanGubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, mendampingi Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka saat meninja

Salatiga (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyampaikan bahwa program makan bergizi gratis (MBG) di wilayah tersebut sampai saat ini telah menyasar sengaknya 6,3 juta penerima manfaat.
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi di Kota Salatiga, Jumat, menyebutkan cakupan yang direkam per 5 November 2025 tersebut adalah 65,44 persen dari total 9,6 juta penerima manfaat di wilayah tersebut.
Dari jumlah tersebut, 6.121.742 penerima merupakan siswa dari jenjang TK hingga SMK serta pondok pesantren, 20.536 ibu hamil, 43.579 ibu menyusui, dan 122.306 balita.
Hal tersebut disampaikannya saat mendampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat meninjau pelaksanaan program MBG di SMP Negeri 9 Salatiga.
Di sela kegiatan, ia menegaskan pentingnya pengawasan bahan pangan dalam program MBG agar kualitas dan keamanan makanan tetap terjamin.
Baca juga: BGN-BPS kerja sama ukur keberhasilan MBG terhadap pertumbuhan ekonomi
"Bapak Wakil Presiden melakukan pengecekan untuk memastikan program MBG di wilayah sudah tepat sasaran, baik dari segi gizi, ketepatan waktu, kemudahan menu, maupun kepuasan anak-anak yang menerima manfaatnya," katanya.
Dari sisi infrastruktur penyediaan pangan, Jateng telah merencanakan pembangunan 3.228 titik satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG), sedangkan di Kota Salatiga baru tersedia 12 SPPG dari target 22 titik.
Hingga awal November, sebanyak 2.267 titik telah terealisasi atau setara 70,22 persen, yang terdiri atas 2.215 mitra, 22 dikelola Polri, 23 oleh TNI, lima di pondok pesantren, satu di BUMD Pemalang, dan satu di Pemerintah Kabupaten Pati.
Melalui Dinas Ketahanan Pangan juga dilakukan pemantauan terhadap kecukupan suplai serta pengawasan keamanan pangan di setiap SPPG.
Kemudian, dilakukan pula edukasi terkait pola makan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman), serta kampanye Stop Boros Pangan.
Baca juga: Menkop: Sudah 1.000 lebih koperasi berperan dalam Program MBG
Sebagai bentuk komitmen, Pemprov Jateng telah membentuk Satgas Percepatan Program MBG berdasarkan SK Gubernur Nomor 100.3.3.1/88 tanggal 25 Maret 2025.
Hingga kini, 15 kabupaten/kota telah memiliki Satgas MBG, yakni Kabupaten Cilacap, Purworejo, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang, Klaten, Tegal, Demak, Kudus, Jepara, Rembang, Pemalang, serta Kota Tegal, Kota Semarang, dan Kota Pekalongan.
Selain itu, Pemprov Jateng juga memanfaatkan aset lahan melalui mekanisme pinjam pakai di 134 titik berdasarkan Surat Sekda Nomor S/500.1/37/25 tanggal 2 Juni 2025.
Dari aspek keamanan pangan, 323 titik SPPG di Jateng telah memperoleh Sertifikasi Laik Higiene Sanitasi (SLHS) yang mencakup inspeksi kesehatan lingkungan, pelatihan penjamah makanan, pemeriksaan laboratorium berkala, dan penerapan tata laksana bank sampel.
Luthfi menegaskan bahwa seluruh pelaksana MBG di Jateng juga diwajibkan memiliki Sertifikasi Laik Higiene Kesehatan (SLHK).
"Pemprov Jateng sudah menetapkan kebijakan bahwa seluruh pelaksana MBG harus memiliki kualifikasi SLHK. Sertifikasi ini memastikan petugas MBG, termasuk petugas gizi, mendapat pelatihan sesuai standar dinas kesehatan masing-masing kabupaten/kota," katanya.
Baca juga: BGN verifikasi berlapis 14.403 SPPG yang siap beroperasi
Baca juga: Phising, BGN laporkan hilangnya dana SPPG Rp1 miliar ke Mabes Polri
Suka(2)
Artikel Terkait
- Pedagang pasar Legi Parakan gelar kirab seratus tumpeng
- Penerima manfaat MBG diminta laporkan apabila alergi makanan tertentu
- Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
- Pesawat Smart Air tergelincir di Papua Pegunungan
- Warga Taiwan Berbondong
- CISDI: Cukai minuman berpemanis berpotensi tekan kasus baru diabetes
- PBB sebut ratusan truk siap bawa bantuan besar
- Dana TKD dipangkas, Pemkot Solo tetap optimalkan pelayanan publik
- Kiat merawat kompor di rumah agar awet
- Wamendukbangga tekankan pentingnya perketat SOP di dapur SPPG
Resep Populer
Rekomendasi

Kuliner khas mancanegara pikat pengunjung di ajang CIIE kedelapan

UNRWA: Stok pangan cukup penuhi kebutuhan warga Gaza hingga tiga bulan

WHO: Evakuasi medis dari Jalur Gaza harus dilanjutkan

Muzani minta PIRA Gerindra sukseskan program MBG Presiden Prabowo

Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir

Kadin Jatim tingkatkan profesionalisme tenaga SPPG dengan pelatihan

Sebanyak 44 SPPG di Kota Semarang ikuti bimtek sertifikasi halal

BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat