Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Realisasi investasi triwulan III di Sumut capai Rp42,36 triliun
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 08:59:53【Sehat】479 orang sudah membaca
PerkenalanGubernur Sumatera Utara Bobby Nasution membuka Kadin Fest 2025 Sumut dengan tajuk "North Sumatera In

Realisasi investasi PMA di Sumut senilai Rp20,06 triliun dan jumlah 1.686 proyek, sedangkan PMDN mencapai Rp22,3 triliun dan jumlah 19.355 proyek.
Medan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menyebutkan bahwa realisasi investasi triwulan III-2025 di daerah ini mencapai Rp42,36 triliun dengan sebanyak 21.041 proyek.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sumut Chandra Dalimunthe mengangakan, realisasi investasi itu terdiri atas penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN).
"Realisasi investasi PMA di Sumut senilai Rp20,06 triliun dan jumlah 1.686 proyek, sedangkan PMDN mencapai Rp22,3 triliun dan jumlah 19.355 proyek," kata Chandra, di Medan, Minggu.
Sejauh ini, katanya lagi, investor PMA yang menanamkan modalnya ke wilayah Sumut didominasi sektor industri pengolahan bidang industri kimia dan farmasi.
Sementara investor PMDN didominasi industri makanan, dan secara umum nilai investasi itu menunjukkan tren positif bagi wilayah Sumut yang memiliki jumlah penduduk pada 2024 sebanyak 15,58 juta jiwa.
Data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sumut menyangakan, realisasi investasi PMA maupun PMDN sepanjang 2024 tercatat sebesar Rp48,27 triliun.
"Kami juga minta kepada daerah harus berani lakukan terobosan guna mempercepat proses perizinan agar investor tertarik tanamkan modalnya di Sumatera Utara," ujar dia pula.
Sebab, katanya lagi, percepatan layanan perizinan menjadi kunci mencipngakan iklim investasi yang kondusif, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah tingkat kabupaten/kota di Sumut lebih baik.
"Pak Gubernur Sumut Bobby Nasution juga menggagas rencana pembangunan kawasan industri di Desa Tanjung Kasau, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara," kata dia.
Menurutnya, kawasan ini sangat cocok bagi investor melakukan investasi pada industri pengolahan, dan memerlukan akses transportasi lebih dekat dengan pelabuhan ekspor Kuala Tanjung, Batu Bara, Sumut.
Pemprov Sumut telah menyiapkan lahan seluas 2.500 hektare bagi pembangunan Kawasan Industri Sumut di Tanjung Kasau, Kabupaten Batu Bara.
"Kami berikan lahannya kepada siapa saja yang mau berinvestasi senilai Rp1 triliun, karena lahan itu milik pemprov," ujar Chandra.
Pihaknya memberikan keleluasaan kepada investor, baik PMA maupun PMDN untuk mengembangkan Kawasan Industri Sumut di Tanjung Kasau tersebut.
"Apa yang bisa dikembangkan di kawasan itu guna mendorong pertumbuhan ekonomi, dan menyerap tenaga kerja sebanyak 20 ribu orang jika itu dibuka," kata Chandra lagi.
Baca juga: Gubernur Sumut ajak semua pihak jaga iklim investasi
Baca juga: Gubernur Bobby Nasution sambut baik rencana investasi India di Sumut
Suka(2)
Artikel Terkait
- PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik
 - Natasha Wilona cerita cara tetap positif saat kulit wajah “breakout
 - Hari Pangan Sedunia: Ini tema dan acara Forum Pangan Dunia tahun 2025
 - BPKH: Pelaku usaha RI berpeluang garap 30 persen ekosistem haji
 - BGN tegaskan ngak ada SPPG yang boleh memasak sebelum jam 12 malam
 - Polda Metro Jaya tangkap sembilan tersangka penyekapan di Tangsel
 - Hindari keracunan, kapolri instruksikan pengawasan MBG diperketat
 - Hari pangan dunia untuk Asta Cita
 - BPOM dukung Kemenbud majukan kebudayaan lewat keanekaragaman hayati
 - Pemkot Kediri periksa SPPG untuk penerbitan SLHS
 
Resep Populer
Rekomendasi

Resep nasi goreng buah naga yang tinggi nutrisi

Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat

Utusan Abbas: Palestina butuh dukungan, bukan pasukan internasional

Gastrodiplomasi lewat cilok dan seblak

DPR RI: Program MBG kelompok 3B perlu diperkuat untuk cegah stunting

Dinkes Ngawi : Ayam lada hitam dan brokoli diduga penyebab keracunan

Polda Metro Jaya tangkap sembilan tersangka penyekapan di Tangsel

Produk biji