Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
84 ribu siswa di Tangsel terima manfaat program MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 08:54:53【Tempat Makan】764 orang sudah membaca
PerkenalanIluatrasi - Sejumlah siswa saat menunjukan makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG). ANTARA/A

Tangerang Selatan (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, mencatat sebanyak 84 ribu siswa dan siswi di wilayahnya itu telah menerima manfaat dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Yang saat ini jumlahnya kurang lebih 84 ribu siswa sudah terima MBG. Itu yang telah mendapat MBG dari semua jenjang dapat," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tangsel, Deden Deni di Tangerang, Jumat.
Ia mengungkapkan, dari 84 ribu penerima manfaat MBG ini telah dilayani oleh 29 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang telah beroperasional dengan sesuai standar dari Badan Gizi Nasional (BGN).
Menurutnya, jumlah siswa di Tangsel mencapai sekitar 300 ribu orang, dengan target penerima MBG ditetapkan sekitar 270 ribu siswa, setelah dikurangi 10 persen yang melaksanakan secara mandiri.
"Saat ini ada 41 SPPG yang terdaftar di Tangsel, namun baru 29 yang sudah operasional dengan melayani sekitar 220 sekolah. Yang lain masih dalam proses perizinan, dan tiap bulannya akan bertambah," tuturnya.
Deden menuturkan, saat ini pihaknya tengah memperkuat mekanisme pengawasan dan evaluasi melalui Satgas MBG.
Dimana, Satgas MBG ini secara rutin memantau distribusi makanan, waktu pengantaran, serta kualitas penyajian agar sesuai dengan standar yang ditetapkan.
"Satgas MBG terus berkoordinasi dengan kepala sekolah untuk menerima masukan di lapangan. Misalnya soal penanganan makanan sisa, jadwal distribusi, hingga sosialisasi teknis di sekolah. Semua ini dilakukan agar program berjalan sesuai dengan arahan Presiden," kata dia.
Baca juga: Presiden instruksikan SPPG siapkan dua jenis lauk setiap hari
Baca juga: Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
Baca juga: BGN terapkan skema penyajian menu program MBG
Suka(571)
Sebelumnya: Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa
Selanjutnya: Puluhan siswa SMP di Tulungagung Jatim keracunan MBG
Artikel Terkait
- Akademisi: Setahun pemerintahan Prabowo entas kemiskinan di Papua
 - BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG
 - Bea Cukai perketat pengawasan cegah masuknya durian ilegal Malaysia
 - BPOM berikan penjelasan ke FDA AS, pastikan keamanan produk ekspor RI
 - SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat
 - Polresta Bandara Soetta pastikan dapur MBG Polri teruji sesuai SOP
 - Bupati Banyumas: Gebyar Pendidikan Non
 - BGN konsolidasikan daerah perkuat tata kelola makanan bergizi
 - Trump sebut bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Gaza
 - PBB: Dana kemanusiaan global 2025 baru terpenuhi 21 persen
 
Resep Populer
Rekomendasi

SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal

Program Makan Bergizi Gratis sasar 146 siswa SLB di Subang

PBB: Peningkatan bantuan kemanusiaan di Gaza berjalan baik

Dinkes: Korban keracunan MBG di Tulungagung terus bertambah

Menekraf dukung akselerasi produk ekraf di Trade Expo Indonesia

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan

PTSI fasilitasi sertifikasi halal gratis bagi pelaku usaha kecil

Pemkot Malang gencarkan IKL untuk pengolahan bahan MBG tetap aman