Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
500 penjamah makanan SPPG di Tangerang sudah bersertifikat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 11:38:53【Kabar Kuliner】945 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi. ANTARA/Azmi Samsul MKabupaten Tangerang (

Kabupaten Tangerang (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, menyebutkan sebanyak 500 penjamah makanan dari 46 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayahnya telah menerima sertifikat kelayakan.
"Umumnya dari 46 SPPG yang sudah kita data kurang lebih hampir 500 orang sudah bersertifikat penjamah makanan," kata Kepala Dinkes Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi, di Tangerang, Minggu.
Ia mengangakan, dari ratusan penjamah makanan SPPG yang telah bersertifikat itu layak untuk mengolah dan memasak untuk Program Makan Bergizi Gratis bagi ribuan penerima manfaat yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang.
"Tentu ini hasil intervensi kita dengan melibatkan puskesmas-puskesmas dalam pelatihan penjamah makanan, sehingga capaiannya lebih banyak," ujarnya.
Baca juga: Dinkes Tangerang wajibkan penjamah makanan SPPG miliki sertifikat
Ia menjelaskan pemberian sertifikat layak ini merupakan rekomendasi Dinas Kesehatan mencakup pelatihan bagi seluruh penjamah di SPPG, yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh sertifikasi.
Hendra juga menambahkan, hingga saat ini pihaknya mencatat sebanyak 83 unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di daerahnya telah mendaftar untuk penerbitan sertifikat laik higienis dan sanitasi (SLHS) pada Program MBG.
Dari 83 SPPG yang mendaftar penerbitan SLHS ini, lanjut dia, 46 di antaranya telah lulus dalam pelatihan tenaga penjamah makanan.
Baca juga: Dinkes Kota Semarang latih puluhan penjamah makanan SPPG
"Kita membantu mereka untuk pelatihan penjamah makanan," katanya
Suka(741)
Sebelumnya: Askrindo Surabaya mitigasi "over financing" dari Rp200 T di Himbara
Selanjutnya: Hari pangan dunia untuk Asta Cita
Artikel Terkait
- BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari
 - Ombudsman RI ungkap temuan pelaksanaan Program MBG di Ambon
 - BRIN temukan penggunaan "test kit" kurang sesuai dalam kegiatan MBG
 - Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap
 - Jangan dihindari! Ini 5 makanan pahit yang baik untuk kesehatan tubuh
 - Menhan pastikan pembangunan Yonif Teritorial TP 821 berjalan baik
 - Yili Raih Dua IDF Dairy Innovation Awards di World Dairy Summit 2025
 - Ade Rai ingatkan masyarakat agar peduli kesehatan sebelum sakit
 - Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan
 - PBB: Bantuan Gaza terhambat karena penutupan perbatasan
 
Resep Populer
Rekomendasi

Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan

SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat

Dinkes ungkap 7,2 persen anak di Sulbar alami risiko hipertensi

BPOM beri izin edar insulin aspart perluas akses pengobatan inovatif

Pengobatan inovatif pasien kanker makin beragam

6 gaya hidup anak muda yang diam

Pemkab Cirebon targetkan dapur MBG miliki SLHS pada akhir Oktober 2025

Mendukbangga nilai program MBG untuk 3B di Kepri sudah tepat sasaran